Sumber: Freepik.com
Pada masa pandemi dewasa ini, tentunya banyak terjadi perubahan dan hal-hal yang tidak diinginkan, walaupun ada sedikit beberapa dampak positif dari hal ini, namun dapat dilihat bahwa dampak yang dirasakan lebih mengarah ke hal yang negatif. Pandemi virus Corona tidak hanya mengancam kesehatan fisik, namun juga kesehatan mental dimana hal ini akan berpengaruh buruk dalam keseharian-keseharian kita sebagai mahasiswa.
Sudah hampir setahun terlewati dimana makhluk sosial yang memiliki nature untuk bersosialisasi dibatasi untuk melakukan kegiatan sosial. Hal ini tentu membuat kita sebagai mahasiswa tidak mungkin bisa baik-baik saja, terlebih di masa seperti ini, bertahan hidup merupakan salah satu hal yang sudah patut dibanggakan.
Maka dari itu, mari kita mengenali beberapa gangguan kesehatan mental dan cara mengatasinya. Dilampir dari alodokter.com, berikut adalah contoh gangguan kesehatan mental:
· Ketakutan dan kecemasan yang berlebihan akan keselamatan diri sendiri maupun orang-orang terdekat
· Perubahan pola tidur dan pola makan
· Bosan dan stres karena terus-menerus berada di rumah, terutama pada anak-anak
· Sulit berkonsentrasi
· Penyalahgunaan alkohol dan obat-obatan
· Memburuknya kesehatan fisik, terutama pada penderita penyakit kronis, seperti diabetes dan hipertensi
· Munculnya gangguan psikosomatis
Gangguan kesehatan mental sendiri muncul karena banyaknya tekanan yang datang sekaligus dalam satu waktu. Contohnya untuk para mahasiswa, berkuliah di rumah tentu menjadi sebuah hal yang harus diadaptasikan terlebih dahulu dan lagi untuk beberapa yang memiliki kondisi rumah sedang tidak baik-baiknya, hal ini tentu juga akan menyerang kesehatan mental individu.
Namun, setelah memahami contoh-contoh dari gangguan kesehatan mental tersebut, ada beberapa tips yang dapat kita lakukan untuk mencegah hal-hal tersebut, yakni:
· Melakukan aktivitas fisik
· Mengonsumsi makanan bergizi
· Menghentikan kebiasaan buruk
· Membuat rutinitas sendiri
· Lebih bijak memilah informasi
· Menjaga komunikasi dengan keluarga dan sahabat
Rasa takut dan cemas memang normal dirasakan selama masa pandemi seperti ini. Namun, tidak ada salahnya untuk selalu berpikir positif dan bersyukur. Jika sudah melakukan tips-tips di atas namun kalian masih merasa kurang nyaman, maka lebih baik dikonsultasikan dengan yang lebih ahli.
Penulis: Nikita
Comments