Mochi dan Kelana

Sebentar lagi masyarakat Indonesia akan memasuki masa liburan. Setiap kali, hal ini selalu membuat saya penasaran, banyakah dari kalian yang menyukai traveling? Terlahir dalam keluarga yang senang bepergian membuat saya turut menyukai kegiatan tersebut.

Sumber gambar : campuspedia.id

Bercerita tentang perjalanan, saya teringat dengan sebuah mochi kacang yang diberikan ibu saya lima tahun lalu. Kala itu kami sekeluarga sedang melakukan perjalanan menyusuri Pulau Jawa. Mochi kacang itu manis dan kenyal, sangat lezat meleleh dalam mulut saya. Sempat tebersit dalam benak saya, "Hmm, setiap tahun mesti balik lagi nih demi mochi."

Batin tersebut seperti janji saya terhadap diri saya sendiri. Namun, tak pernah sekalipun saya menyangka janji ini akan menjadi harapan kosong. Setahun setelahnya, ayah saya pergi lebih dulu. Ia berkelana sendiri tanpa kami.

Mengingat hal tersebut, saya sadar bahwa perjalanan di masa depan serta mochi kacang favorit saya tidak akan pernah sama lagi.

Kenangan dan perjalanan adalah hal yang tak terpisahkan. Seperti waktu, sekali terlewati mereka tak akan pernah terulang. Tapi karena itulah banyak cerita memiliki maknanya masing-masing bukan? Ia selalu merekam momen yang takkan pernah tertangkap oleh kamera dan tersimpan dalam memori manusia, begitu pula dengan ayah saya yang akan selalu hidup dalam memori saya.

Bagaimana cerita perjalananmu?

Penulis : Levina